Kunjungi Nganjuk, Mendikdasmen Pastikan SPMB 2025 Berjalan Transparan dan Tanpa Kendala

Menteri Abdul Mu’ti pantau langsung proses SPMB 2025/2026 di Nganjuk, dialog dengan siswa dan orang tua.



Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, melakukan kunjungan langsung ke Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Sabtu (21/6) untuk memantau pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026. Dalam kunjungan tersebut, ia didampingi oleh Wakil Bupati Nganjuk, Trihandy Cahyo Saputro.

Kegiatan pemantauan ini bertujuan untuk memastikan proses seleksi masuk SMA berlangsung sesuai dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan kesetaraan akses, sekaligus mendengar laporan langsung dari sekolah serta pemerintah daerah terkait pelaksanaan teknis di lapangan.

Dua sekolah yang menjadi lokasi pemantauan Mendikdasmen adalah SMA Negeri 1 Nganjuk dan SMA Negeri 2 Nganjuk. Di kedua sekolah ini, Abdul Mu’ti berdialog dengan panitia SPMB, calon peserta didik, siswa yang membantu proses pendaftaran, hingga para orang tua yang mendampingi anaknya.

Salah satu orang tua, Bapak Madi, mengungkapkan bahwa anaknya diterima melalui jalur afirmasi karena memenuhi syarat sebagai penerima Kartu PIP. “Sudah diterima karena memang punya hak dari jalur afirmasi, pakai Kartu PIP,” ujarnya.

Sementara itu, Ibu Supatmi, wali dari calon siswa lain, mengaku proses pendaftaran berjalan lancar. “Pendaftaran tidak ada kendala. Anak saya mendaftar lewat jalur prestasi non-akademik, dan semua berjalan mandiri dan lancar,” jelasnya.

Dari sisi teknis, Ragil Bima, Koordinator Operator SPMB SMAN 1 Nganjuk, menyampaikan adanya peningkatan signifikan pada aplikasi SPMB Jawa Timur tahun ini. “Banyak perbaikan dari tahun sebelumnya. Kendala paling banyak hanya di kelengkapan nilai saat pengambilan PIN,” katanya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Doni Irawan, Koordinator Operator SPMB SMAN 2 Nganjuk, yang menekankan pentingnya perhatian orang tua terhadap jadwal tiap tahap pendaftaran. “Banyak orang tua kurang informasi soal jadwal. Padahal, SPMB terdiri dari beberapa tahap yang harus diperhatikan,” ujarnya.

Sementara itu, Sugiono, Kepala SMAN 1 Nganjuk, menjelaskan tahapan seleksi yang tengah berjalan. “Tahap pertama meliputi jalur afirmasi, jalur mutasi tugas, dan jalur prestasi lomba. Nanti dilanjutkan tahap dua pada 22–23 Juni untuk jalur nilai rapor (prestasi akademik), dan tahap tiga pada 26–27 Juni untuk jalur domisili,” jelasnya.